MADIUN - Mudik adalah tradisi umat Islam di Indonesia untuk pulang atau berkunjung ke kampung halaman pada saat momen lebaran atau hari raya Idul Fitri.
Tingginya animo umat Islam untuk mudik di libur lebaran membuat arus lalu lintas menjadi padat, khususnya transportasi darat. Hal ini pula yang biasanya berdampak terhadap meningkatnya angka kecelakaan lalu lintas pada saat momen libur lebaran.
Untuk mengantisipasi dan mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas yang menimpa anggotanya, Korem 081/DSJ melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan bermotor (Ranmor) milik anggotanya jelang libur lebaran yang sudah dimulai pada minggu depan.
Pasiintel Rem 081/DSJ Mayor Inf Muhajir mengatakan, pemeriksaan yang dilakukan bersifat rutin dan merupakan bagian dari program kerja.
"Kegiatan yang dilakukan pada hari ini adalah program kerja bidang intelijen yaitu bidang pengamanan personel dan materiil dengan mengecek atau memeriksa kendaraan-kendaraan pribadi maupun dinas," kata Pasiintel usai pemeriksaan di Halaman Makorem 081/DSJ, Jl. Pahlawan No. 50 Kota Madiun, Rabu (3/4/2024).
Untuk pemeriksaan yang dilakukan, Muhajir menyebut, meliputi kelengkapan surat-surat dan kelengkapan kelayakan sepeda motor, seperti kondisi ban, kaca spion, lampu sein, dan lainnya.
Secara keseluruhan hasil dari pemeriksaan yang dilakukan dinilainya sudah sangat baik, namun masih ada beberapa yang perlu ditindaklanjuti.
"Untuk hasil pemeriksaan bisa dikatakan 98 persen sudah baik dan lengkap, tetapi masih ada sedikit kelengkapan yang kurang, seperti ban yang masih halus dan itu harus diganti supaya dalam perjalanan cuti lebaran bisa aman," ujarnya.
Setelah dilakukan pemeriksaan tersebut, diharapkan pelaksanaan cuti lebaran di Korem 081/DSJ dapat berjalan dengan baik, serta tidak terjadi adanya kerugian personel maupun materiil.
"Harapannnya, setelah dilakukan ini (pemeriksaan) ini, anggota dalam melaksanakan cuti hari raya Idul Fitri tidak terjadi sesuatu hal yaitu seperti kecelakaan, serta surat-surat yang dipegang oleh anggota lengkap dan tidak ada kendala," tandasnya. (*)