Komentar
UNGARAN - "Koalisi Serasi" terbentuk dalam menghadapi Pilkada 2024 di Kabupaten Semarang yakni Partai Persatuan Pembangunan (PPP) & Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), pada Minggu (7/7/2024).
Ketua DPC PKB Kabupaten Semarang Badarudin menyatakan, bahwa Koalisi Serasi dibentuk karena baik PPP dan PKB memiliki visi dan misi yang sama. Menyebut "Koalisi Serasi" karena tujuannya untuk memajukan Kabupaten Semarang. Sekarang ini, baru dua partai politik yang bergabung dalam Koalisi Serasi, bahkan pihaknya juga masih menunggu partai politik lain yang mungkin akan bergabung dalam Koalisi Serasi ini.
"PPP dan PKB bergabung membentuk Koalisi Serasi ini, tujuannya hanya satu untuk memajukan Kabupaten Semarang. Dan dua partai politik ini mengaku memiliki kesamaan visi dan misi dan kami juga masih menunggu parpol lain jika ingin bergabung," kata Ketua DPC PKB Kabupaten Semarang Badarudin, dalam konferensi pers di Banaran Coffee, Bawen.
Sementara itu, Ketua DPC PPP Kabupaten Semarang Nurul Huda menambahkan, bahwa Koalisi Serasi ini adalah tuntutan konstitusi, pasalnya untuk mengusung pasangan calon (paslon) pada Pilkada 2024 minimal dibutuhkan 10 kursi di DPRD Kabupaten Semarang. Untuk PPP dan PKB sudah mengantongi 11 kursi atau 22 persen dan jumlah ini sudah mencukupi.
"Dengan mengantongi 11 kursi sudah terpenuhinya syarat untuk mencalonkan. Sekarang ini, kami fokus membangun komunikasi dan sosialisasi. Termasuk melaksanakan konsolidasi untuk percepatan kerja politik. Selain itu, masing-masing partai politik baik PPP dan PKB sudah memiliki bakal calon yang siap diusung dalam Pilkada 2024," terang Nurul Huda.
Menurutnya, PPP sudah memiliki bakal calon dan juga PKB sudah siap. Untuk kepastiannya akan dilakukan diskusi lebih intensif untuk menentukan pasangan bakal calon. Ditegaskan bahwa Koalisi Serasi ini akan terus berlanjut hingga tahapan Pilkada 2024.
"Apabila kami bergabung dengan partai politik lain atau koalisi yang sudah ada, maka tidak perlu lagi ada Koalisi Serasi. Jadi, kami tegaskan bahwa kami akan tetap maju dengan mengusung pasangan calon sendiri," pungkas Nurul. (HERU SANT).